Seorang turis Irlandia dikabarkan telah merusak patung maskot terkenal di Kota Brussels, Belgia. Padahal, objek wisata ini baru selesai direnovasi.
Adalah patung La Bourse yang dirusak turis setelah baru dibuka kembali usai tutup selama empat tahun karena renovasi yang menghabiskan dana 90 juta euro atau sekitar Rp1,4 triliun.
Seperti dilansir The Irish Post, La Bourse merupakan destinasi budaya dan wisata yang dulunya tempat bursa efek Brussels. Objek wisata ini baru dibuka kembali pada Sabtu (9/9).
Baru dibuka sehari, seorang turis Irlandia malah merusak patung yang sudah ada sejak 150 tahun lalu itu.
Surat kabar Nieuwsblad juga mengabarkan, turis Irlandia itu terlihat jelas sedang dalam keadaan mabuk dan mencoba untuk menaiki salah satu patung singa untuk berfoto.
Patung itu adalah satu dari dua patung singa yang mengapit anak tangga menuju pintu masuk ke La Bourse. Kedua patung itu adalah karya seniman Jean Joseph Jaquet.
Patung-patung ini berbentuk seorang pria yang memegang obor dan berdiri di samping setiap singa. Dikatakan bahwa patung tersebut menggambarkan naik turunnya pasar saham.
Video kejadian yang beredar menampilkan turis Irlandia tersebut sedang berusaha turun dari singa dan menaruh kakinya di salah satu lengan patung pria di samping singa.
Namun, lengan patung pemegang obor yang diinjak itu terjatuh. Kejadian ini sontak membuat turis tersebut juga terkejut.
Tak lama setelah kejadian, turis ini kemudian ditangkap di restoran cepat saji dekat lokasi.
Dikabarkan pula bahwa pemilik bangunan akan meminta kompensasi restorasi kerusakan patung sebesar Rp287 ratus juta.
Uni Eropa yang berkontribusi terhadap proyek restorasi dengan alokasi dana sebesar Rp294 miliar ini berharap bangunan bersejarah itu bisa menjadi tempat pertemuan warga lokal dan wisatawan.
“Dibangun antara tahun 1868 dan 1873 oleh arsitek visioner Léon-Pierre Suys, La Bourse dimaksudkan untuk menghiasi ibu kota yang sedang berkembang,” ujar pihak Uni Eropa.
“Hanya sedikit penduduk Brussels yang menjelajahi aula dan koridornya, karena La Bourse secara bertahap menutup diri. Dengan pembukaan kembali ini, pemerintah kota telah mengubahnya menjadi tempat pertemuan baru bagi masyarakat,” tambahnya.
Orang yang terakhir menyewa gedung ini secara tetap sudah berhenti sejak 2015. Setelah itu, La Bourse digunakan untuk pameran sesekali.
Selesainya renovasi. destinasi ini menjadi lokasi Belgian Beer World, yaitu museum interaktif yang mengisahkan sejarah pembuatan bir di Belgia dan menampilkan lebih dari 100 peracik bir Belgia.
(dhs/wiw)
[Gambas:Video CNN]
Sumber: www.cnnindonesia.com