Sempat Dialami Nani Wijaya, Ini 3 Ciri Lendir Menumpuk di Paru-paru

Di tengah angka kasus yang kembali meningkat, rasanya Anda perlu mengetahui beda gejala Covid-19 dengan flu biasa demi deteksi dini.

Jakarta, CNN Indonesia

Aktris senior Nani Wijaya meninggal dunia pada Kamis (16/3) setelah menjalani perawatan selama beberapa hari di rumah sakit.

Read More

Sebelum dirawat, pemeran Emak dalam sitkom Bajaj Bajuri itu sempat mengeluh sesak napas. Setelah menjalani perawatan, baru diketahui bahwa sesak napas yang dialaminya terjadi akibat penumpukan lendir di paru-paru.

Ada sejumlah ciri lendir menumpuk di paru-paru. Salah satu di antaranya, sesak napas sebagaimana yang dialami Nani Wijaya.

Lendir adalah sekresi dari selaput lendir yang berbentuk cairan. Sekitar 1 liter lendir diproduksi oleh tubuh setiap harinya.

Lendir itu sendiri berfungsi untuk menjaga kelembapan organ dalam dan menjebak patogen penyebab infeksi dan zat-zat lain yang tidak diinginkan seperti asap dan debu.

Lendir dalam sistem pernapasan yang berakhir di paru-paru juga biasanya dikenal sebagai dahak. Namun, dahak yang menumpuk di paru-paru bisa menjadi tanda adanya masalah kesehatan pada paru-paru seperti bronkitis atau penyakit paru obstruktif kronik.

Ciri lendir menumpuk di paru-paru

Produksi lendir berlebih di paru-paru bukanlah kondisi yang sehat. Penumpukan lendir biasanya mulai terlihat dengan batuk yang disertai dahak.

Berikut ciri-ciri penumpukan lendir di paru-paru yang bisa diwaspadai agar dapat mencegah timbulnya penyakit, mengutip Medicine Net.

1. Napas mengi

Napas mengi atau napas yang bersuara bisa menjadi tanda bahwa lendir menghalangi saluran paru-paru atau membuatnya terlalu sempit.

Produksi lendir yang meningkat di paru-paru dapat menyumbat saluran udara sehingga membuat penderitanya sulit mengambil napas dan mengeluarkannya.

2. Dada sesak


Ilustrasi. Sesak napas, salah satu ciri lendir yang menumpuk di paru-paru. (iStockphoto)

Terlalu banyak produksi lendir juga menyebabkan paru-paru terasa penuh. Pasalnya, dada yang terasa sesak bisa jadi penanda flu atau infeksi lainnya yang bisa memicu penumpukan lendir di paru-paru.

3. Batuk

Batuk jadi cara alami tubuh untuk menghilangkan kelebihan lendir di paru-paru. Batuk biasanya akan keluar bersamaan dengan dahak.

Dalam kondisi sehat, dahak akan berwarna putih atau bening. Namun, jika dahak terlihat kekuningan atau berwarna lain, maka bisa jadi tanda munculnya infeksi.

Itulah sejumlah ciri-ciri penumpukan lendir di paru-paru yang bisa diwaspadai. Jika lendir disertai dengan demam atau sesak napas, sebaiknya segera hubungi dokter.


Gif banner Allo Bank

(del/asr)



[Gambas:Video CNN]




Sumber: www.cnnindonesia.com

Related posts